Oleh-Oleh Dari Beting

EntrepreneurKreatif.Com-Dalam rangka riset lapangan untuk calon novel perdana saya (dorr!) saya jalan-jalan santai ke Beting pada Selasa (13/12) sore. Saya langsung menuju Taman Pengajian Al-Qur'an (TPA) yang terletak tepat di belakang Masjid Jami' Sultan Syarif Abdurrahman Alqadrie Pontianak. Saya bertemu dengan Nur Baiti, mahasiswi semester akhir FISIP Untan sekaligus pelopor Gerakan Beting Cinta Qur'an. Kisah tentang Beti dan gerakannya akan saya bahas di bagian lain.

Sambil mewawancarai Beti, kami juga berkeliling Kampung Beting yang berada di belakang TPA itu. Kampung ini sangat terkenal se-Pontianak sebagai kampung narkoba. Yup. Stigma negatif yang terlanjur dicap ke penduduk Beting ini memang sangat merugikan sebagian penduduk di sana yang 'bersih' alias bukan pemakai. Bayangkan, mereka terpaksa harus menggunakan Kartu Keluarga orang lain untuk mengurus administrasi atau mengkredit barang misalnya, karena masyarakat tidak percaya dengan 'Orang Beting'. Dan memang, beberapa hari sebelum saya berkunjung ke sana, baru saja terjadi razia polisi yang berhasil menangkap beberapa bandar narkoba dan kaki tangannya di Beting.

Selain Gerakan Beting Cinta Qur'an yang bertujuan mendidik generasi muda Beting mengenal Al Qur'an sejak dini, juga ada aksi sosial Komunitas Beting Street Art yang melukis mural di dinding rumah penduduk Kampung Beting untuk menciptakan kesan Beting yang lebih 'ramah'. Semoga Oleh-Oleh dari Beting yang saya bagikan di blog ini dapat sedikit membuka mata kita tentang sisi kreatif Kampung Beting yang lebih 'ramah'