Header Ads

Sticar Mampu Ubah macet Jadi Penghasilan

EntrepreneurKreatif.Com-Sticar adalah sebuah startup teknologi yang berbasis di Jakarta yang memiliki ide unik dengan memanfaatkan mobil sebagai media periklanan luar ruang. Dengan memasukkan aspek teknologi digital ke dalam media periklanan, Sticar mengajak para pemilik kendaraan roda empat untuk mengubah mobilnya menjadi sebuah billboard berjalan. Setiap mobil pengemudi yang bergabung bersama Sticar akan dipasangkan iklan suatu brand/produk pada bagian mobilnya. Dengan dipasang iklan yang dikelola oleh Sticar, pengemudi dapat mengemudi sambil mendapatkan uang dari setiap kilometer yang ditempuhnya. Dilengkapi teknologi pengukuran dan tracking yang realtime, Sticar Mampu Ubah macet Jadi Penghasilan dan menjawab kebutuhan pengiklan untuk mengukur efektivitas kampanye iklan yang sedang berjalan.

foto: teknopedia.asia


Melihat besarnya peningkatan volume kendaraan bermotor di ibu kota yang mencapai 17 juta unit dan fenomena kemacetan yang menjebak masyarakat selama kurang lebih 3 – 4 jam perharinya, tim Sticar optimis jika iklan pada mobil yang dilengkapi dengan teknologi digital dapat menjadi solusi dari terbatasnya pilihan media luar ruang beserta sekelumit masalah kemanan dan kenyamanan yang mengikutinya. Nama Sticar sendiri terinspirasi dari “stiker”, sebuah kertas khusus yang dipasang pada mobil pengemudi yang bergabung bersama Sticar.

Sejarah

Memiliki visi untuk menjadi pionir startup teknologi digital yang bergerak dalam bidang media periklanan, khususnya media promosi luar ruang, Sticar dirancang dan dibentuk pada awal tahun 2016 oleh Rio Darmawan (22), Enzo Hutabarat (22), dan Eric Rammada (20). Ketiga pemuda ini berangkat dari kejenuhan akan terbatasnya pilihan media luar ruang, volume kendaraan yang tidak terkendali, dan kemacetan yang mewarnai kehidupan sehari-hari masyarakat Jakarta. Rio dan tim juga berharap jika Sticar tidak hanya dapat mendorong penyelesaian masalah periklanan, tapi juga dapat membantu masyarakat kelas menengah dan menengah bawah yang membutuhkan penghasilan tambahan dengan menjadi mitra driver di Sticar.

“Kami ingin mengembangkan sebuah platform media periklanan luar ruang baru yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. Kami optimis jika konsep Sticar yang mengawinkan masalah media promosi luar ruang, volume kendaraan bermotor, kemacetan, dan penghasilan tambahan dapat menjadi alasan yang kuat mengapa Sticar perlu hadir di tengah kejemuan akan kota Jakarta”, ujar Rio selaku CEO Sticar.

Cara Kerja Sticar

Layanan Sticar saat ini tersedia dalam bentuk website dan aplikasi seluler, layanan ini memungkinkan para pengemudi Sticar untuk melihat seberapa jauh jarak tempuh mereka dan menghitung penghasilan yang mereka dapatkan setiap kilometernya. Untuk jenis produkya, Sticar terbagi ke dalam tiga varian dimana pengemudi dapat memilih jenis stiker yang ingin dipasang pada mobilnya, yaitu: full wrap, half wrap, dan panel wrap. Pengemudi akan mendapatkan penghasilan yang jumlahnya berbeda dari tiap varian tersebut, Pengemudi Sticar juga dapat memilih lokasi kampanye iklan yang sesuai dengan pola lalu lintas pengemudi sehari-seharinya.

“Kami memberikan kesempatan bagi pengemudi Sticar untuk mendapatkan penghasilan tambahan sesuai dengan pola lalu lintas mereka sehari-hari , baik ketika mereka berbelanja, mengantar anak ke sekolah maupun ketika mereka berangkat dan pulang bekerja.” Ungkap Enzo Hutabarat yang saat ini menjabat sebagai Chief Operating Officer Sticar. Untuk proses kualifikasinya, pengemudi Sticar harus berusia di atas 21 tahun atau lebih tua, memiliki mobil yang tahun pembuatannya di atas tahun 2010 dengan tanggungan asuransi yang aktif.

Bagi siapa pun yang ingin mendaftar menjadi pengemudi Sticar, Anda hanya perlu mengunduh aplikasi Sticar di Google Playstore, kemudian pilih desain dan lokasi kampanye iklan yang sesuai, dan tunggu beberapa saat untuk proses kualifikasi. Calon pengemudi juga dapat mendaftar melalui website resmi Sticar di,  Setelah diterima menjadi pengemudi Sticar, Pengemudi hanya perlu masuk ke dalam mobil, melakukan check in melalui aplikasi seluler Sticar, dan pengemudi sudah bisa mendapatkan penghasilan tambahan mereka hanya dengan berkendara.

Pendanaan

Disinggung masalah pendanaan, saat ini Sticar telah mendapatkan pendanaan dari sebuah perusahaan family office investment bernama RnB Fund dengan jumlah investasi yang tidak disebutkan. “Dengan bantuan dana dari RnB Fund, kami memiliki harapan besar untuk membuat Sticar bertumbuh dengan cepat, memberikan kesempatan yang lebih luas lagi bagi masyarakat Indonesia di seluruh penjuru kota bahkan membawa nama Indonesia ke kancah Internasional” Ungkap Erik Ramada salah satu pendiri Sticar.
sumber: teknopedia.asia
Powered by Blogger.