Venuers Permudah Reservasi Tempat Secara Online

EntrepreneurKreatif.Com-Pada Desember 2015, Henrianto Kim mulai membuat website yang ia beri nama venuers. Dalam mengelola Venuers, Akim-demikian ia akrab disapa-dibantu seorang rekannya, Tony Wu, yang bertindak selaku  co-founder. Venuers hadir sebagai website pertama di Kalbar yang berbahasa Inggris dan sejak berdiri sengaja difokuskan untuk melayani pemesanan tempat untuk acara seperti pesta pernikahan, meeting perusahaan, ulang tahun, seminar, dan acara reuni sekolah di hotel, restoran, dan kafe di Pontianak secara online. Tujuan didirikannya Venuers, untuk memudahkan pemerintah dalam mengumpulkan database mengenai tempat pertemuan di beberapa kota di Indonesia. Dan membantu pemerintah dalam mengembangkan industri MICE di Indonesia, terutama di Kalbar.

Tony dan Akim sengaja memilih ceruk pasar yang masih sepi pemainnya di Indonesia.  Di Jakarta sendiri, pemain besar di industri jasa kreatif MICE ini di antaranya adalah Dyandra& Co, milik Grup Kompas. Venuers sengaja tidak menyasar bisnis jasa pelayanan pemesanan kamar hotel karena bisnis tersebut sudah banyak pemainnya di Indonesia, termasuk beberapa website milik perusahaan-perusahaan besar di Jakarta. Mereka justru tertarik menekuni menekuni industri MICE (Meeting, Incentive, Conference, and Exhibition) secara digital, karena industri ini masih sepi pemain dan potensinya sangat besar.

foto: venuers.com

Berdasarkan pengalaman Akim selama 13 tahun bekerja sebagai karyawan di sebuah hotel di Pontianak, mulai dari bagian front office hingga saat ini ia menjabat bagian akunting di hotel tersebut, ia tahu bahwa ternyata, setelah pemesanan kamar, penghasilan terbesar kedua dari industri perhotelan adalah dari industri MICE  yang diadakan oleh hotel tersebut, tepatnya penyewaan ruangan untuk berbagai acara. Namun selama ini belum digarap maksimal oleh pihak hotel, sehingga penghasilan hotel dari MICE hanya di bawah 30%. Padahal menurut Akim, jika digarap secara serius,pemasukan hotel dari industri ini bisa di atas 50%.

Fitur Utama Venuers

Selain pemesanan, ada 4 fitur utama yang disediakan oleh Venuers yaitu informasi, promosi, reservasi, dan negosiasi. Sebagai contoh, sebuah hotel yang menjadi vendor Venuers dapat memberikan informasi mengenai layanan ruangan mereka seperti kafe atau meeting room dan sekaligus memberi harga promosi/ diskon kepada konsumen.  Pengunjung/ konsumen pun bisa langsung melakukan reservasi/ pemesanan secara online melalui Venuers. Lalu, pihak hotel dan konsumen langsung dapat melakukan negosiasi harga. Jika konsumen ingin mengadakan acara di sebuah hotel atau kafe, mereka dapat menegosiasikan mengenai budget yang dimiliki dengan harga yang telah ditetapkan oleh pihak hotel tersebut. Semua dilakukan secara online tanpa harus bertemu langsung.

Saat ini, layanan untuk fitur masih gratis. Mereka berencana membuat video yang menayangkan tentang lokasi ruangan di hotel, kafe, dan restoran agar konsumen dapat melihat lebih detail calon tempat yang akan mereka booking. Selain itu, Venuers juga  menargetkan pendapatan  dari iklan. Kendala yang mereka hadapi di awal membangun Venuers adalah sulitnya melakukan edukasi pasar ke para vendor mengenai industri MICE-terutama event, khususnya di Kalbar. Sementara, Akim mengaku  ingin membangun pasar di Pontianak, sembari membenahi sistem. Ke depan, mereka ingin kerjasama dengan beberapa convention center  dan rumah tradisional di seluruh indonesia. Venuers  akan fokus ke- 10 kota utama dan 3 kota potensial untuk MICE yang telah ditetapkan pemerintah yaitu Medan, Batam, Bukittinggi, Jakarta, Bandung, Yogya, Surabaya, Makasar, Bali dan Manado. Sedangkan tiga kota potensial yakni Balikpapan, Palembang dan Lombok.

Artikel ini merupakan hasil wawancara langsung Vivi Al-Hinduan dengan narasumber. Pernah dimuat oleh dailysocial.id